Kamis, 14 November 2019

Artikel: MEMORY OF GEISHA...


Aku tau tuan mencintai ku, tapi aku tidak bisa..., tuan pasti tau itu...

Sayuri... menyibak air matanya jatuh menetes hampir meraup pupur putih di wajahnya.

Cinta, ah… bukan kami tidak punya, bukan kami tidak mau, kami hanya seniman, menarikan tarian indah dengan alunan shamisen dan sakuhachi, menuang teh pada tiap lelaki yang datang dihadapan kami.


ah.. aku tak ingin tuan menderita karena ku...

Cinta ini begitu menyakitkan, kami hanya dapat menyimpannya dalam hati, saat ku mendengar tuan pergi selamanya dalam tarian perang di Mancuria, hati ku sakit, hanya sapu tangan ini yang aku punya, yang tuan berikan padaku setahun yang lalu...

Biarlah malam ini jadi pertunjukan terakhir ku, dibawah sinar rembulan ku tarikan tarian paling indah untuk tuan, ku petikan Shamisen yang paling merdu untuk tuan, ku tuangkan teh paling harum yang pernah ku sedu...

Malam ini biarlah Katana dan Racun yang mengantarkan ku menemui tuan di alam sana...

karna cinta...

kami hanya Gaisha tuan... cinta hanya boleh disimpan dalam hati...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar