Minggu, 27 Oktober 2013

Surat Cinta Di Balik Buku...

Diantara banyak kisah hidup, cinta yang paling banyak mempengaruhi hati manusia, banyak sejarah diciptakan karena cinta entah itu romantis atau tragedi, dari cintalah muasalnya.

Aku jadi ingat, dulu waktu kuliah, paling senang baca-baca buku novel, hehe bukannya melankolis, tapi aku yang biasa menyesakan kepala ku dengan berbagai macam teori dan konsep sejarah, budaya, hukum, filsafat, rupanya merasa kering juga kalau tidak membaca buku sastra, diantaranya paling aku suka ada Ayat-ayat cinta, Sang Pemimpi, ketika cinta bertasbih, dan banyak lagi.

Cerita yang menarik, karena menampilkan cinta dari sudut yang lain, bukan novel picisan yang kering dari samudra hikmah....

Ketika cinta menyengat hati, aku kira siapapun tidak bisa lari atau bersembunyi, bukankah itu fitrah manusia...

Suatu saat, karena senang membolak-balik buku-buku yang "jarang diperhatikan" mahasisiwa umumnya, di lantai dua perpustakaan tempat aku kuliah, ada rak yang buku2nya lumayan berdebu, tepat di rak-rak buku yang sepi pengunjung itu. mungkin kawan tidak tau, disitulah adalah rahasia cinta disana...

Sebuah surat lama, sedikit berdebu.... dengan hati-hati aku buka, surat itu berbahasa arab, ... aku tidak begitu mengerti apa yang disampaikannya, tapi yang jelas, dia yang merangkai kata itu, orang yang hatinya lembut, hati ku mengatakan itu surat yang ditujukan untuk seseorang yang dicintainya.... seseorang yang di tunggunya....

Lama aku tercenung, melihat surat di balik buku itu, bukan karena aku tidak mengerti dan tidak mau tau, tapi, pernah kah kita berfikir, sudah berapa lama dia disana?, sudah berapa lama ada hati yang menunggu?

Itu cuma sepotong surat kawan, cuma sepotong surat yang aku sendiri tidak paham, apa yang "tersurat" didalamnya... tapi siapaun yang teduh hatinya, akan bisa merasakan apa yang "tersirat" dalam tiap bait yang di tulisnya....

Surat itu masih ada di tempatnya semula, masih sama seperti dulu... pelan-pelan aku lipat kembali, ku masukan dalam buku dari halaman yang sama....sama seperti pertama kali surat itu di simpan, tak ada yang berubah...

Aku hanya berharap suatu hari nanti, seseorang yang di tuju benar-benar bisa menerima surat itu, setidaknya agar dia tau, ada seseorang yang mencintainya...., ada cinta yang telah lama menunggu disana.....

Semoga...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar